Friday, January 26, 2018
STRATEGI FOREX NON FARM PAYROLL
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yang dilanjutkan ke fase ulat lantas lantas berubah kepompong dan akhirnya berhasil menjadi kupu-kupu yg cantik; demikian jugalah fase-fase yang perlu dilewati oleh seorang trader. Ada sebagian situasinya yang umumnya hendak dialami oleh para trader yang berkecimpung di pasar finansial. Sebagaimana kondisinya di dunia edukasi yg dimulai dari tahap TK, sesudahnya SD, lantas SMP, SMA, kuliah, lulus menjadi sarjana beserta bertugas di dunia profesional.
STRATEGI FOREX NON FARM PAYROLL
1. Langkah “TK”
Pada umumnya di step “TK” seorang calon pemain tidaklah ingat akan ketidakmampuannya. Ini yakni mas-asa kesatu trader pada waktu mendahului terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa trading yakni teknik yg sangat baik untuk membuat uang melalui media internet, memakai kisah berhasil pribadi alias temannya independen yg mendapatkan kondisi tersebut.
Sayangnya, mencapai keberhasilan itu ternyata sukar dan membutuhkan proses. Ia harus memahirkan proses memperkirakan harga hendak bergerak ke mana? Naik dgn kata lain hendak turun? Tanpa bimbingan yang jelas, ia hendak kehilangan pegangan dan menjurus akan mengalami kebingungan. Kemudian ia menjurus mengambil banyak area trading dgn resiko besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana harga terus-menerus berlawanan dengan wilayah yang diambil yang akhirnya trader merugi & ternyata lagi serta lagi.
Pada awalnya ia mungkin dpt menghasilkan nggak semua keuntungan, tapi setelah itu kondisi berubah buruk, pikiran menjelma kacau beserta akhirnya ia mengambil ancaman lebih byk dgn menjajal bakal mengembalikan kondisi dengan menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah menghasilkan apa-apa tetapi kerugian yg lama kelamaan besar.
Pada keadaan serupa itulah ia mulai ingat akan ketidakmampuannya. Biasanya masa-masa ini bertahan selama 1 minggu hingga 1 bulan.
2. Step “SD”
Fase SD ini adalah waktu momen seorang pemain sadar akan ketidakmampuannya. Di keadaannya ini, ia mulai menyadari perlunya lbh byk penghidupan untuk sanggup meraih keberhasilan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia yaitu pemain yg tak kompeten serta nggak memiliki pelajaran untuk meraih keuntungan. Ia sudah mulai berlatih tentang prosedur trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, berusaha bermacam rupa jenis indikator serta berharap bahwa “sistem holy grail“ bakal ekspres ditemukan. Ada juga pemain yg mencoba memesan bersama membayar signal alias arahan dari orang lain, hanya sayangnya sinyal alias cara tersebut enggak berkarya setakar dengan keinginannya krn sistem transaksi trading seseorang belum tentulah pantas manakala dipake oleh orang lain. Fase ini mampu berlangsung selagi bertahun-tahun. Langkah ini kebanyakan adalah situasinya tatkala seorang pemain amat mungkin hendak merasa frustrasi & menyerah. Bisa dikatakan kurang lebih empat puluh persen pemain menyerah di tiga bln pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan selagi 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 thn bakal menerima kemenangan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yg bakal menjadi cikal bakal pabrik laba secara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Anda sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” dan “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
