Wednesday, January 10, 2018
STRATEGI LONG TERM FOREX
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yg bermula dari telur yg dilanjutkan ke langkah ulat setelah itu lalu berubah kepompong serta akhirnya berhasil berubah kupu-kupu yang cantik; demikian jugalah fase-fase yang butuh dilewati oleh seorang trader. Ada tdk semua situasinya yg umumnya akan dialami oleh para trader yang berkecimpung di market finansial. Sebagaimana keadaannya di dunia pendidikan yang dimulai dari fase TK, sesudahnya SD, setelah itu SMP, SMA, kuliah, lulus menjadi sarjana beserta beroperasi di dunia profesional.
STRATEGI LONG TERM FOREX
1. Step “TK”
Pada umumnya di fase “TK” seorang calon trader tidaklah sadar mau ketidakmampuannya. Ini ialah mas-asa pertama trader tatkala mendahului terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa transaksi trading adalah cara yang amat positif bakal menghasilkan uang melalui media internet, menggunakan kisah berhasil pribadi alias temannya mandiri yg menjumpai perihal tersebut.
Sayangnya, menggapai keberhasilan itu nyatanya repot bersama memerlukan proses. Ia kudu mendidik cara memperkirakan value bakal bergerak ke mana? Naik dgn kata lain hendak turun? Tanpa bimbingan yg jelas, ia bakal kehilangan pegangan & menjurus bakal menerima kebingungan. Lantas ia menjurus mengambil banyak daerah transaksi trading dengan resiko besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana value selalu berlawanan dgn daerah yang diambil yg akhirnya pemain merugi serta nyatanya lagi serta lagi.
Pada awalnya ia mungkin dpt membuat tidak semua keuntungan, tetapi selanjutnya status menjelma buruk, pendapat berubah kacau serta akhirnya ia mengambil ancaman lbh banyak dgn berusaha bakal membalikkan kondisi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa melainkan kerugian yang semakin besar.
Pada situasi serupa itulah ia mulai ingat bakal ketidakmampuannya. Kebanyakan masa-masa ini bertahan selagi 1 minggu sampai 1 bulan.
2. Step “SD”
Fase SD ini adalah masa pada waktu seorang trader sadar akan ketidakmampuannya. Di situasinya ini, ia mulai menyadari perlunya lebih banyak profesi bagi dpt meraih kejayaan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia yakni trader yang tidak kompeten dan tidak memiliki ilmu utk meraih keuntungan. Ia sudah mulai berlatih berhubungan program trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, mencari jalan beraneka ragam model indikator bersama berharap bahwa “sistem holy grail“ bakal ekspres ditemukan. Ada juga pemain yang menjajal membeli beserta membayar sinyal atau bimbingan dari orang lain, cukup sayangnya signal alias pola tsb enggak beroperasi sinkron dgn keinginannya sebab teknik transaksi trading seseorang blm tentulah klop jika digunakan oleh orang lain. Tahap ini bisa berlangsung selagi bertahun-tahun. Step ini kebanyakan yakni keadaannya momen seorang trader amat mungkin bakal merasa frustrasi & menyerah. Dapat dikatakan lebih kurang 40 persen trader menyerah di tiga bulan pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan sewaktu 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 thn utk memperoleh kemajuan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yg mau menjadi cikal bakal pabrik profit dgn cara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Bro/Sis sekarang? Tunggu ulasan step “SMP”, “SMA” serta “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
