Saturday, February 3, 2018
SISTEM TRADING FOREX TANPA INDIKATOR
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yg bermula dari telur yg dilanjutkan ke fase ulat sesudahnya selanjutnya menjelma kepompong beserta akhirnya sukses menjelma kupu-kupu yang cantik; demikian jugalah fase-fase yg wajib dilewati oleh seorang trader. Ada tidak semua situasinya yg umumnya mau dialami oleh para pemain yang berkecimpung di pasar finansial. Serupa situasinya di dunia pendidikan yg dimulai dari fase TK, kemudian SD, sesudahnya SMP, SMA, kuliah, lulus menjadi sarjana beserta bekerja di dunia profesional.
SISTEM TRADING FOREX TANPA INDIKATOR
1. Fase “TK”
Pada umumnya di step “TK” seorang kandidat trader tidaklah sadar mau ketidakmampuannya. Ini adalah mas-asa pertama pemain tempo mengawali terjun ke dlm dunia trading. Ia tahu bahwa trading yaitu aturan yg sangat positive bagi menciptakan uang menggunakan media internet, menggunakan cerita berhasil seseorang dgn kata lain temannya seorang diri yg mengalami urusan tersebut.
Sayangnya, sampai kemajuan itu nyatanya sukar dan memerlukan proses. Ia kudu melatih cara memperkirakan price bakal bergerak ke mana? Naik dgn kata lain mau turun? Tanpa bimbingan yg jelas, ia bakal kehilangan pegangan & cenderung hendak menemukan kebingungan. Lantas ia cenderung mengambil banyak wilayah transaksi trading dengan bahaya besar. Kesalahan demi kekeliruan terus terjadi, dimana price senantiasa berlawanan dgn lokasi yg diambil yg akhirnya trader merugi & ternyata lagi serta lagi.
Pada awalnya ia mungkin dpt menghasilkan nggak semua keuntungan, tapi setelah itu situasi berubah buruk, bayangan berubah kacau bersama akhirnya ia mengambil ancaman lbh byk dengan berusaha bagi memulihkan situasi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa tetapi tekor yang makin lama besar.
Pada status sebagaimana itulah ia mulai sadar mau ketidakmampuannya. Rata-Rata masa-masa ini bertahan selama 1 minggu sampai 1 bulan.
2. Fase “SD”
Step SD ini ialah saat kala seorang pemain sadar bakal ketidakmampuannya. Di keadaannya ini, ia mulai menyadari perlunya lebih byk usaha bakal bisa meraih kemajuan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia adalah pemain yang nggak kompeten bersama tidak memperoleh pemahaman utk meraih keuntungan. Ia udah mulai berlatih berkenaan panduan trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, berupaya bermacam rupa tipe indikator & berharap bahwa “sistem holy grail“ bakal secepatnya ditemukan. Ada juga trader yang berusaha pesan & membayar sinyal atau program dari orang lain, semata-mata sayangnya sinyal alias teknik tersebut nggak berprofesi pantas dengan keinginannya sebab aneka tips transaksi trading pribadi belom tentulah cocok misalnya digunakan oleh orang lain. Tahap ini dpt berlangsung selagi bertahun-tahun. Langkah ini rata-rata adalah keadaannya selagi seorang pemain sangat mungkin akan merasa frustrasi dan menyerah. Dpt dikatakan sekitar 40 persen pemain menyerah di 3 31 hari pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan semasa 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 thn bakal menemukan kemajuan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yg mau menjelma cikal bakal produsen profit secara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Boss sekarang? Tunggu ulasan langkah “SMP”, “SMA” dengan “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
