Thursday, February 8, 2018
STRATEGI FOREX H1
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yg dilanjutkan ke langkah ulat kemudian selanjutnya menjelma kepompong serta akhirnya berhasil menjadi kupu-kupu yg cantik; demikian jugalah fase-fase yg kudu dilewati oleh seorang trader. Ada tidak semua kondisinya yang umumnya mau dialami oleh para trader yg berkecimpung di pasar finansial. Sebagaimana statusnya di dunia edukasi yg dimulai dari fase TK, setelah itu SD, kemudian SMP, SMA, kuliah, lulus menjelma sarjana dengan beroperasi di dunia profesional.
STRATEGI FOREX H1
1. Step “TK”
Pada umumnya di fase “TK” seorang kandidat trader tidaklah ingat akan ketidakmampuannya. Ini ialah mas-asa kesatu trader selagi mendahului terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa transaksi trading adalah arahan yg amat baik bagi membuat uang menggunakan media internet, menggunakan cerita berhasil pribadi alias temannya seorang diri yg mendapatkan persoalan tersebut.
Sayangnya, mencapai kemajuan itu ternyata sulit & memerlukan proses. Ia mesti mengarahkan strategi memperkirakan nilai bakal bergerak ke mana? Naik dgn kata lain hendak turun? Tanpa bimbingan yang jelas, ia bakal kehilangan pegangan & menjurus mau menemukan kebingungan. Lantas ia mengarah mengambil banyak lokasi trading dengan bahaya besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana harga selalu berlawanan dgn wilayah yg diambil yang akhirnya trader merugi serta ternyata lagi bersama lagi.
Pada awalnya ia mungkin dapat membuat tidak semua keuntungan, namun lantas keadaan berubah buruk, perasaan menjadi kacau beserta akhirnya ia mengambil ancaman lbh byk dgn mencari akal bakal membalikkan suasana dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah menciptakan apa-apa tetapi loss yg lama kelamaan besar.
Pada status serupa itulah ia mulai ingat akan ketidakmampuannya. Biasanya masa-masa ini bertahan selama 1 minggu hingga 1 bulan.
2. Langkah “SD”
Step SD ini adalah saat momen seorang trader sadar akan ketidakmampuannya. Di situasinya ini, ia mulai menyadari perlunya ekstra byk karier untuk mampu meraih kejayaan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia yaitu trader yg tidak kompeten bersama tak mempunyai pengetahuan untuk meraih keuntungan. Ia sudah mulai belajar berkaitan sistem trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, mengetes bermacam-macam model indikator beserta berharap bahwa “sistem holy grail“ bakal selekasnya ditemukan. Ada juga pemain yg berupaya membeli beserta membayar sinyal dgn kata lain aneka tips dari orang lain, cuma sayangnya sinyal dgn kata lain aturan tersebut tak beroperasi setakar dengan keinginannya krn tutorial transaksi trading seseorang belum tentulah cocok seumpama dipegunakan oleh orang lain. Fase ini bisa berlangsung selagi bertahun-tahun. Fase ini kebanyakan yakni keadaannya tempo seorang trader amat mungkin akan merasa frustrasi beserta menyerah. Dpt dikatakan kira-kira 40 persen trader menyerah di 3 bulanan pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan selagi 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 tahun untuk memperoleh kejayaan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang mau menjelma cikal bakal produsen profit secara konsisten.
Bagaimana? Sudah berada ditahapan mana Kamu sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” beserta “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
