Monday, March 19, 2018
BELAJAR BACA GRAFIK FOREX
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yg bermula dari telur yg dilanjutkan ke fase ulat kemudian lantas menjadi kepompong beserta akhirnya berhasil berubah kupu-kupu yg cantik; demikian jugalah fase-fase yg usah dilewati oleh seorang trader. Ada nggak semua statusnya yang umumnya bakal dialami oleh para pemain yang berkecimpung di pasar finansial. Semacam keadaannya di dunia pendidikan yg dimulai dari tahap TK, setelah itu SD, lantas SMP, SMA, kuliah, lulus menjelma sarjana dengan berprofesi di dunia profesional.
BELAJAR BACA GRAFIK FOREX
1. Step “TK”
Pada umumnya di fase “TK” seorang kandidat trader tidaklah sadar hendak ketidakmampuannya. Ini ialah mas-asa nomor satu trader tempo memulai terjun ke dlm dunia trading. Ia tahu bahwa trading yakni aturan yg amat positif bagi menciptakan uang lewat media internet, menggunakan kisah sukses pribadi dengan kata lain temannya mandiri yg mendapatkan keadaan tersebut.
Sayangnya, menggapai kemajuan itu ternyata berbelit-belit beserta membutuhkan proses. Ia mesti memahirkan manual memperkirakan value mau bergerak ke mana? Naik atau bakal turun? Tanpa bimbingan yang jelas, ia bakal kehilangan pegangan bersama berat hendak mengalami kebingungan. Lantas ia condong mengambil banyak area transaksi trading dgn rawan besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana nilai selalu berlawanan dgn daerah yg diambil yg akhirnya trader merugi serta ternyata lagi beserta lagi.
Pada awalnya ia mungkin sanggup menciptakan tdk semua keuntungan, tapi setelah itu kondisi menjadi buruk, pendapat menjadi kacau beserta akhirnya ia mengambil rawan ekstra byk dgn berupaya bagi membalikkan situasi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa tetapi tekor yg makin lama besar.
Pada keadaan seperti itulah ia mulai sadar akan ketidakmampuannya. Kebanyakan masa-masa ini bertahan semasa 1 minggu hingga 1 bulan.
2. Fase “SD”
Step SD ini yaitu masa momen seorang trader sadar hendak ketidakmampuannya. Di statusnya ini, ia mulai menyadari perlunya lbh banyak pencaharian bakal mampu meraih kesuksesan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia adalah trader yang nggak kompeten dan nggak memiliki pengetahuan untuk meraih keuntungan. Ia sudah mulai belajar berhubungan strategi trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, menguji berbagai jenis indikator & berharap bahwa “sistem holy grail“ bakal segera ditemukan. Ada juga pemain yang mengetes membeli serta membayar signal dengan kata lain metode dari orang lain, hanya sayangnya sinyal alias prosedur tersebut enggak berkarya setakar dgn keinginannya karna petunjuk trading pribadi belom tentulah pantas apabila dipegunakan oleh orang lain. Fase ini sanggup berlangsung sewaktu bertahun-tahun. Fase ini biasanya yakni situasinya selagi seorang trader amat mungkin mau merasa frustrasi beserta menyerah. Mampu dikatakan kira-kira empat puluh persen pemain menyerah di tiga bulanan pertama. Sedangkan 30 persennya bertahan semasa 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 tahun buat menerima keberhasilan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yg akan menjadi cikal bakal pabrik untung dengan cara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Anda sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” bersama “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
