Thursday, April 12, 2018
KURSUS BELAJAR FOREX DI JAKARTA
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yg dilanjutkan ke step ulat sesudahnya kemudian menjelma kepompong & akhirnya sukses berubah kupu-kupu yang cantik; demikian jugalah fase-fase yang mesti dilewati oleh seorang trader. Ada sebagian situasinya yang umumnya hendak dialami oleh para pemain yg berkecimpung di market finansial. Semacam situasinya di dunia pendidikan yang dimulai dari fase TK, sesudahnya SD, selanjutnya SMP, SMA, kuliah, lulus menjadi sarjana serta berprofesi di dunia profesional.
KURSUS BELAJAR FOREX DI JAKARTA
1. Step “TK”
Pada umumnya di fase “TK” seorang calon pemain tidaklah sadar bakal ketidakmampuannya. Ini yakni mas-asa pertama pemain tatkala memulai terjun ke dlm dunia trading. Ia tahu bahwa trading merupakan aneka tips yg amat positive untuk menciptakan uang melalui media internet, memakai kisah sukses pribadi alias temannya seorang diri yang menjumpai soal tersebut.
Sayangnya, sampai keberhasilan itu ternyata berbelit-belit dan memerlukan proses. Ia kudu mengajarkan tips memperkirakan value mau bergerak ke mana? Naik alias hendak turun? Tanpa bimbingan yg jelas, ia bakal kehilangan pegangan bersama berat akan mengalami kebingungan. Sesudahnya ia menjurus mengambil byk daerah transaksi trading dengan ancaman besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana price selamanya berlawanan dgn wilayah yg diambil yg akhirnya pemain merugi bersama nyatanya lagi beserta lagi.
Pada awalnya ia mungkin mampu membuat tdk semua keuntungan, namun selanjutnya keadaan menjadi buruk, pendirian menjadi kacau beserta akhirnya ia mengambil ancaman lbh byk dgn berupaya utk memulihkan situasi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa tetapi loss yang makin lama besar.
Pada keadaan sebagaimana itulah ia mulai sadar bakal ketidakmampuannya. Kebanyakan masa-masa ini bertahan semasa 1 minggu hingga 1 bulan.
2. Langkah “SD”
Fase SD ini yakni wkt saat seorang trader sadar akan ketidakmampuannya. Di kondisinya ini, ia mulai menyadari perlunya extra byk usaha untuk dapat meraih kemajuan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia ialah trader yg nggak kompeten bersama nggak mempunyai ilmu utk meraih keuntungan. Ia sudah mulai berlatih berhubungan sistem trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, mencari akal berbagai rupa indikator beserta berharap bahwa “sistem holy grail“ mau selekasnya ditemukan. Ada juga trader yang mencari jalan belanja dengan membayar sinyal dgn kata lain panduan dari orang lain, cuman sayangnya sinyal dgn kata lain aturan tsb enggak bekerja sebati dgn keinginannya karena aneka tips transaksi trading seseorang belum tentulah klop andaikata digunakan oleh orang lain. Fase ini mampu berlangsung sewaktu bertahun-tahun. Fase ini biasanya merupakan kondisinya kala seorang pemain amat mungkin akan merasa frustrasi beserta menyerah. Bisa dikatakan sekitar empat puluh persen pemain menyerah di tiga 31 hari pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan sewaktu 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang sampai 2 – 3 tahun bakal menemukan keberhasilan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yg hendak menjelma cikal bakal penghasil profit secara konsisten.
Bagaimana? Sudah berada ditahapan mana Bapak/Ibu sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” dengan “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
