Sunday, May 13, 2018
FOREX SIGNAL RANKING
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yg bermula dari telur yang dilanjutkan ke step ulat lantas setelah itu menjadi kepompong dengan akhirnya sukses berubah kupu-kupu yg cantik; demikian jugalah fase-fase yang harus dilewati oleh seorang trader. Ada sebagian statusnya yg umumnya akan dialami oleh para trader yang berkecimpung di pasar finansial. Seperti keadaannya di dunia edukasi yg dimulai dari tahap TK, lantas SD, kemudian SMP, SMA, kuliah, lulus berubah sarjana beserta bekerja di dunia profesional.
FOREX SIGNAL RANKING
1. Langkah “TK”
Pada umumnya di fase “TK” seorang kandidat pemain tidaklah ingat bakal ketidakmampuannya. Ini ialah mas-asa nomor satu trader tempo mendahului terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa transaksi trading ialah arahan yang amat positive buat menghasilkan uang melalui media internet, menggunakan cerita sukses pribadi dgn kata lain temannya sendiri yang menerima kasus tersebut.
Sayangnya, mencapai kemajuan itu nyatanya susah dengan memerlukan proses. Ia wajib mengarahkan tips memperkirakan price akan bergerak ke mana? Naik dengan kata lain bakal turun? Tanpa bimbingan yg jelas, ia bakal kehilangan pegangan dengan miring mau menjumpai kebingungan. Lantas ia menjurus mengambil banyak bagian transaksi trading dengan rawan besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana price terus-menerus berlawanan dgn wilayah yang diambil yang akhirnya pemain merugi serta ternyata lagi & lagi.
Pada awalnya ia mungkin bisa menciptakan tidak semua keuntungan, tapi sesudahnya status menjelma buruk, pendapat berubah kacau dan akhirnya ia mengambil ancaman lbh banyak dengan menjajal bakal mengembalikan kondisi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah menghasilkan apa-apa tetapi loss yg semakin besar.
Pada situasi semacam itulah ia mulai sadar hendak ketidakmampuannya. Rata-Rata masa-masa ini bertahan sewaktu 1 minggu hingga 1 bulan.
2. Step “SD”
Langkah SD ini merupakan waktu momen seorang pemain sadar akan ketidakmampuannya. Di kondisinya ini, ia mulai menyadari perlunya lebih banyak pekerjaan utk bisa meraih keberhasilan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia merupakan trader yg tidak kompeten dan tidak memperoleh pelajaran untuk meraih keuntungan. Ia sudah mulai belajar berhubungan aturan trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, berikhtiar berjenis-jenis jenis indikator dengan berharap bahwa “sistem holy grail“ mau ekspres ditemukan. Ada juga pemain yg mencari akal memesan dengan membayar sinyal atau arahan dari orang lain, semata-mata sayangnya signal dgn kata lain tips-tips tersebut enggak berkarya bertimbal dgn keinginannya sebab proses trading pribadi belum tentulah pantas sekiranya dipake oleh orang lain. Fase ini sanggup berlangsung sewaktu bertahun-tahun. Step ini umumnya yakni statusnya kala seorang trader amat mungkin mau merasa frustrasi beserta menyerah. Bisa dikatakan kira-kira 40 persen trader menyerah di 3 31 hari pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan semasa 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang sampai 2 – 3 thn untuk menerima kemenangan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang mau berubah cikal bakal produsen keuntungan secara konsisten.
Bagaimana? Sudah berada ditahapan mana Jurangan sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” dengan “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
