Tuesday, May 22, 2018
STRATEGI REBATE FOREX
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yang dilanjutkan ke step ulat lalu setelah itu berubah kepompong bersama akhirnya sukses menjadi kupu-kupu yg cantik; demikian jugalah fase-fase yg mesti dilewati oleh seorang trader. Ada beberapa keadaannya yang umumnya bakal dialami oleh para pemain yang berkecimpung di market finansial. Sebagaimana situasinya di dunia edukasi yg dimulai dari fase TK, kemudian SD, lalu SMP, SMA, kuliah, lulus menjelma sarjana beserta bertugas di dunia profesional.
STRATEGI REBATE FOREX
1. Langkah “TK”
Pada umumnya di fase “TK” seorang kandidat trader tidaklah ingat hendak ketidakmampuannya. Ini yakni mas-asa pertama trader tempo mendahului terjun ke dlm dunia trading. Ia tahu bahwa transaksi trading ialah petunjuk yg sangat bagus buat menciptakan uang melalui media internet, menggunakan kisah sukses pribadi alias temannya mandiri yang menjumpai problem tersebut.
Sayangnya, menggapai kemajuan itu ternyata runyam dengan memerlukan proses. Ia usah membimbing langkah memperkirakan price bakal bergerak ke mana? Naik dgn kata lain akan turun? Tanpa bimbingan yang jelas, ia mau kehilangan pegangan serta mengarah akan memperoleh kebingungan. Selanjutnya ia mengarah mengambil banyak daerah trading dengan bahaya besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana harga selamanya berlawanan dengan posisi yg diambil yang akhirnya trader merugi serta nyatanya lagi & lagi.
Pada awalnya ia mungkin dpt menciptakan beberapa keuntungan, tetapi lantas status menjelma buruk, pikiran berubah kacau beserta akhirnya ia mengambil bahaya ekstra banyak dengan mengecek bakal mengembalikan kondisi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah menghasilkan apa-apa melainkan loss yg lama kelamaan besar.
Pada status seperti itulah ia mulai sadar bakal ketidakmampuannya. Lazimnya masa-masa ini bertahan semasa 1 minggu sampai 1 bulan.
2. Fase “SD”
Fase SD ini yakni saat saat seorang trader ingat hendak ketidakmampuannya. Di statusnya ini, ia mulai menyadari perlunya ekstra byk penghidupan buat bisa meraih kejayaan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia merupakan pemain yang tak kompeten serta tidak mempunyai pengetahuan bagi meraih keuntungan. Ia sudah mulai berlatih berkenaan arahan trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, mencari akal berjenis-jenis tipe indikator dan berharap bahwa “sistem holy grail“ hendak selekasnya ditemukan. Ada juga trader yang menguji belanja dengan membayar sinyal dgn kata lain cara dari orang lain, cuma sayangnya sinyal alias strategi tsb tidak berkarya serasi dgn keinginannya karna cara transaksi trading pribadi blm tentulah cocok andaikan digunakan oleh orang lain. Fase ini dapat berlangsung semasa bertahun-tahun. Langkah ini umumnya merupakan situasinya saat seorang trader amat mungkin mau merasa frustrasi dan menyerah. Dpt dikatakan kira-kira empat puluh persen pemain menyerah di tiga 30 hari pertama. Sedangkan 30 persennya bertahan selagi 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 tahun bagi memperoleh kemenangan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang bakal menjadi cikal bakal penghasil untung dengan cara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Agan sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” & “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
