Thursday, July 26, 2018
STRATEGI FOREX DENGAN MOVING AVERAGE
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yang dilanjutkan ke step ulat sesudahnya selanjutnya berubah kepompong dan akhirnya berhasil menjadi kupu-kupu yg cantik; demikian jugalah fase-fase yang kudu dilewati oleh seorang trader. Ada nggak semua keadaannya yg umumnya bakal dialami oleh para trader yang berkecimpung di market finansial. Serupa kondisinya di dunia pendidikan yg dimulai dari tahap TK, selanjutnya SD, sesudahnya SMP, SMA, kuliah, lulus menjelma sarjana dengan bekerja di dunia profesional.
STRATEGI FOREX DENGAN MOVING AVERAGE
1. Step “TK”
Pada umumnya di step “TK” seorang calon pemain tidaklah sadar mau ketidakmampuannya. Ini adalah mas-asa nomor satu trader saat memulai terjun ke dlm dunia trading. Ia tahu bahwa trading ialah arahan yg amat baik bakal menghasilkan uang lewat media internet, melalui cerita sukses pribadi alias temannya sendiri yg memperoleh kondisi tersebut.
Sayangnya, mencapai kemenangan itu nyatanya repot serta memerlukan proses. Ia kudu membimbing teknik memperkirakan value bakal bergerak ke mana? Naik atau mau turun? Tanpa bimbingan yang jelas, ia akan kehilangan pegangan bersama menjurus akan menerima kebingungan. Kemudian ia miring mengambil byk wilayah transaksi trading dgn resiko besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana nilai selalu berlawanan dgn wilayah yang diambil yg akhirnya trader merugi dengan ternyata lagi serta lagi.
Pada awalnya ia mungkin dpt membuat beberapa keuntungan, tapi setelah itu situasi menjadi buruk, pikiran menjelma kacau bersama akhirnya ia mengambil bahaya extra byk dengan berusaha utk mengembalikan kondisi dengan menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa tetapi tekor yang semakin besar.
Pada situasi semacam itulah ia mulai sadar hendak ketidakmampuannya. Rata-Rata masa-masa ini bertahan selagi 1 minggu hingga 1 bulan.
STRATEGI FOREX DENGAN MOVING AVERAGE
2. Fase “SD”
Fase SD ini yaitu saat kala seorang trader sadar akan ketidakmampuannya. Di statusnya ini, ia mulai menyadari perlunya ekstra byk usaha untuk sanggup meraih keberhasilan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia yakni pemain yg tak kompeten serta enggak mempunyai pemahaman bagi meraih keuntungan. Ia sudah mulai belajar berkenaan teknik trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, menjajal berjenis-jenis model indikator dengan berharap bahwa “sistem holy grail“ hendak secepatnya ditemukan. Ada juga pemain yg berikhtiar membeli dan membayar sinyal alias tips-tips dari orang lain, semata-mata sayangnya sinyal dengan kata lain kaidah tsb tak beroperasi pantas dgn keinginannya sebab metode trading seseorang belum tentulah klop jikalau digunakan oleh orang lain. Fase ini dpt berlangsung sewaktu bertahun-tahun. Step ini biasanya yakni situasinya ketika seorang trader sangat mungkin akan merasa frustrasi dan menyerah. Dpt dikatakan lebih kurang empat puluh persen pemain menyerah di 3 bln pertama. Sedangkan 30 persennya bertahan selama 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang sampai 2 – 3 thn buat menemukan kesuksesan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yg bakal menjelma cikal bakal pabrik profit dengan cara konsisten.
Bagaimana? Sudah berada ditahapan mana Pembaca sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” dan “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
