Friday, September 28, 2018
STRATEGI TRADING SAHAM HARIAN
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yg bermula dari telur yg dilanjutkan ke step ulat lalu lantas menjadi kepompong & akhirnya berhasil menjadi kupu-kupu yang cantik; demikian jugalah fase-fase yg wajib dilewati oleh seorang trader. Ada tidak semua statusnya yg umumnya mau dialami oleh para trader yang berkecimpung di market finansial. Seperti statusnya di dunia pendidikan yg dimulai dari fase TK, lantas SD, sesudahnya SMP, SMA, kuliah, lulus berubah sarjana bersama berprofesi di dunia profesional.
STRATEGI TRADING SAHAM HARIAN
1. Step “TK”
Pada umumnya di langkah “TK” seorang calon trader tidaklah ingat mau ketidakmampuannya. Ini adalah mas-asa nomor satu trader ketika memulai terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa trading ialah strategi yang sangat baik bagi membuat uang memakai media internet, memakai kisah sukses pribadi atau temannya mandiri yang memperoleh kasus tersebut.
Sayangnya, menggapai kejayaan itu nyatanya sulit beserta memerlukan proses. Ia harus mendidik petunjuk memperkirakan value hendak bergerak ke mana? Naik dengan kata lain hendak turun? Tanpa bimbingan yg jelas, ia akan kehilangan pegangan bersama mengarah bakal menjumpai kebingungan. Kemudian ia cenderung mengambil banyak lokasi transaksi trading dgn rawan besar. Kekeliruan demi kekeliruan terus terjadi, dimana price selalu berlawanan dengan daerah yg diambil yg akhirnya trader merugi & ternyata lagi dan lagi.
Pada awalnya ia mungkin mampu membuat tdk semua keuntungan, tapi lalu status menjelma buruk, pendirian berubah kacau serta akhirnya ia mengambil bahaya ekstra banyak dgn mengecek buat memulihkan situasi dengan menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa tetapi loss yang lama kelamaan besar.
Pada kondisi semacam itulah ia mulai sadar akan ketidakmampuannya. Lazimnya masa-masa ini bertahan sewaktu 1 minggu sampai 1 bulan.
STRATEGI TRADING SAHAM HARIAN
2. Fase “SD”
Langkah SD ini yakni masa ketika seorang pemain ingat hendak ketidakmampuannya. Di kondisinya ini, ia mulai menyadari perlunya lbh banyak penghidupan untuk mampu meraih kejayaan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia yaitu trader yg enggak kompeten & enggak memiliki ilmu buat meraih keuntungan. Ia sudah mulai berlatih berkaitan strategi trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, menguji bermacam ragam jenis indikator serta berharap bahwa “sistem holy grail“ bakal ekspres ditemukan. Ada juga trader yang mencari jalan pesan serta membayar signal alias tutorial dari orang lain, cukup sayangnya signal dgn kata lain tata cara tersebut tak bekerja setakar dgn keinginannya sebab teknik trading pribadi belum tentulah sinkron jika dipakai oleh orang lain. Tahap ini dapat berlangsung selagi bertahun-tahun. Step ini biasanya ialah situasinya pada waktu seorang trader amat mungkin akan merasa frustrasi serta menyerah. Dpt dikatakan sekitar 40 persen pemain menyerah di 3 30 hari pertama. Sedangkan 30 persennya bertahan selagi 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang sampai 2 – 3 tahun buat menerima keberhasilan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang bakal menjadi cikal bakal pembuat cuan dengan cara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Jurangan sekarang? Tunggu ulasan langkah “SMP”, “SMA” dengan “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
