Wednesday, September 12, 2018
TRADING SAHAM PROFIT
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yg bermula dari telur yg dilanjutkan ke fase ulat kemudian lalu menjadi kepompong dengan akhirnya sukses menjelma kupu-kupu yang cantik; demikian jugalah fase-fase yang harus dilewati oleh seorang trader. Ada tdk semua kondisinya yang umumnya hendak dialami oleh para trader yang berkecimpung di pasar finansial. Serupa situasinya di dunia pendidikan yg dimulai dari fase TK, selanjutnya SD, sesudahnya SMP, SMA, kuliah, lulus menjadi sarjana dan berkarya di dunia profesional.
TRADING SAHAM PROFIT
1. Langkah “TK”
Pada umumnya di langkah “TK” seorang calon pemain tidaklah sadar bakal ketidakmampuannya. Ini merupakan mas-asa nomor satu pemain pada waktu memulai terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa trading ialah petunjuk yang sangat bagus buat menghasilkan uang melalui media internet, memakai cerita berhasil seseorang alias temannya sendiri yang menerima perkara tersebut.
Sayangnya, menggapai kesuksesan itu nyatanya rumit dan membutuhkan proses. Ia perlu mendidik manual memperkirakan price akan bergerak ke mana? Naik atau akan turun? Tanpa bimbingan yang jelas, ia hendak kehilangan pegangan beserta condong akan memperoleh kebingungan. Lalu ia menjurus mengambil byk posisi transaksi trading dengan resiko besar. Kekeliruan demi kesalahan terus terjadi, dimana price terus-menerus berlawanan dgn area yang diambil yang akhirnya pemain merugi & nyatanya lagi serta lagi.
Pada awalnya ia mungkin mampu menghasilkan sebagian keuntungan, namun kemudian kondisi menjelma buruk, pandangan menjadi kacau bersama akhirnya ia mengambil ancaman lebih byk dengan berupaya bakal membalikkan keadaan dengan menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah menghasilkan apa-apa melainkan loss yang semakin besar.
Pada kondisi seperti itulah ia mulai ingat akan ketidakmampuannya. Rata-Rata masa-masa ini bertahan selagi 1 minggu sampai 1 bulan.
TRADING SAHAM PROFIT
2. Langkah “SD”
Step SD ini yaitu masa momen seorang pemain sadar akan ketidakmampuannya. Di situasinya ini, ia mulai menyadari perlunya ekstra banyak pekerjaan untuk bisa meraih kejayaan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia ialah trader yg tak kompeten dengan enggak memperoleh pelajaran untuk meraih keuntungan. Ia udah mulai belajar tentang cara trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, menjajal bermacam rupa jenis indikator dan berharap bahwa “sistem holy grail“ akan buru-buru ditemukan. Ada juga trader yang berupaya memesan bersama membayar signal alias tips dari orang lain, cukup sayangnya sinyal atau sistem tsb enggak bertugas bertimbal dengan keinginannya sebab prosedur trading seseorang blm tentulah cocok semisal dipegunakan oleh orang lain. Fase ini mampu berlangsung selama bertahun-tahun. Step ini lazimnya adalah keadaannya tempo seorang trader amat mungkin hendak merasa frustrasi & menyerah. Bisa dikatakan kira-kira empat puluh persen pemain menyerah di tiga 30 hari pertama. Sedangkan 30 persennya bertahan selagi 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang sampai 2 – 3 thn utk mendapatkan kesuksesan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang bakal menjelma cikal bakal pembuat untung scr konsisten.
Bagaimana? Sudah berada ditahapan mana Jurangan sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” & “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
