Thursday, October 4, 2018
BELAJAR MEMBACA INDIKATOR FOREX
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yg dilanjutkan ke fase ulat lalu lalu menjelma kepompong dan akhirnya sukses berubah kupu-kupu yang cantik; demikian jugalah fase-fase yg butuh dilewati oleh seorang trader. Ada tidak semua keadaannya yang umumnya mau dialami oleh para trader yg berkecimpung di market finansial. Sebagaimana keadaannya di dunia edukasi yg dimulai dari tahap TK, lalu SD, kemudian SMP, SMA, kuliah, lulus berubah sarjana & beroperasi di dunia profesional.
BELAJAR MEMBACA INDIKATOR FOREX
1. Fase “TK”
Pada umumnya di fase “TK” seorang calon trader tidaklah ingat hendak ketidakmampuannya. Ini merupakan mas-asa kesatu trader momen mengawali terjun ke dlm dunia trading. Ia tahu bahwa trading merupakan petunjuk yang sangat bagus buat membuat uang menggunakan media internet, melalui cerita sukses pribadi atau temannya sendiri yg mengalami problem tersebut.
Sayangnya, sampai kemajuan itu ternyata ribet dan memerlukan proses. Ia wajib melatih cara memperkirakan nilai akan bergerak ke mana? Naik atau akan turun? Tanpa bimbingan yang jelas, ia akan kehilangan pegangan bersama condong hendak menerima kebingungan. Kemudian ia berat mengambil byk lokasi transaksi trading dengan rawan besar. Kesalahan demi kesalahan terus terjadi, dimana nilai senantiasa berlawanan dengan daerah yang diambil yg akhirnya pemain merugi dan ternyata lagi dengan lagi.
Pada awalnya ia mungkin sanggup membuat tdk semua keuntungan, tapi lantas status menjelma buruk, bayangan berubah kacau serta akhirnya ia mengambil ancaman ekstra banyak dgn mengecek bakal mengembalikan situasi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa melainkan loss yg makin lama besar.
Pada kondisi semacam itulah ia mulai sadar hendak ketidakmampuannya. Umumnya masa-masa ini bertahan semasa 1 minggu hingga 1 bulan.
2. Langkah “SD”
Langkah SD ini yakni saat ketika seorang pemain ingat akan ketidakmampuannya. Di statusnya ini, ia mulai menyadari perlunya extra byk penghidupan buat sanggup meraih keberhasilan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia yaitu trader yang tak kompeten & nggak memiliki pemahaman buat meraih keuntungan. Ia sudah mulai berlatih berkenaan teknik trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, mengecek berbagai rupa jenis indikator beserta berharap bahwa “sistem holy grail“ bakal segera ditemukan. Ada juga trader yang berupaya belanja serta membayar signal atau langkah dari orang lain, cukup sayangnya signal dengan kata lain cara tsb enggak beroperasi serasi dgn keinginannya karna pola transaksi trading seseorang blm tentulah pantas andaikata dipegunakan oleh orang lain. Tahap ini dapat berlangsung sewaktu bertahun-tahun. Langkah ini rata-rata merupakan kondisinya kala seorang pemain sangat mungkin hendak merasa frustrasi beserta menyerah. Dpt dikatakan sekitar empat puluh persen pemain menyerah di tiga bulanan pertama. Sedangkan 30 persennya bertahan selama 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 tahun utk menemukan kemenangan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang hendak menjadi cikal bakal penghasil cuan scr konsisten.
Bagaimana? Sudah berada ditahapan mana Pembaca sekarang? Tunggu ulasan step “SMP”, “SMA” bersama “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
