Friday, November 30, 2018
MEMBUAT ROBOT FOREX SENDIRI
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yg dilanjutkan ke langkah ulat lantas lalu menjelma kepompong & akhirnya berhasil menjadi kupu-kupu yg cantik; demikian jugalah fase-fase yang perlu dilewati oleh seorang trader. Ada tidak semua situasinya yang umumnya bakal dialami oleh para pemain yg berkecimpung di pasar finansial. Sebagaimana keadaannya di dunia edukasi yg dimulai dari tahap TK, selanjutnya SD, lantas SMP, SMA, kuliah, lulus menjelma sarjana beserta bekerja di dunia profesional.
MEMBUAT ROBOT FOREX SENDIRI
1. Fase “TK”
Pada umumnya di langkah “TK” seorang kandidat trader tidaklah sadar akan ketidakmampuannya. Ini yaitu mas-asa nomor satu pemain kala mendahului terjun ke dlm dunia trading. Ia tahu bahwa trading ialah panduan yg amat bagus bagi membuat uang lewat media internet, memakai kisah berhasil seseorang dgn kata lain temannya independen yang mengalami kondisi tersebut.
Sayangnya, menggapai keberhasilan itu ternyata sulit & membutuhkan proses. Ia harus melatih sistem memperkirakan value akan bergerak ke mana? Naik alias bakal turun? Tanpa bimbingan yg jelas, ia hendak kehilangan pegangan dengan berat bakal menerima kebingungan. Lalu ia miring mengambil banyak lokasi transaksi trading dengan ancaman besar. Kesalahan demi kekeliruan terus terjadi, dimana value selamanya berlawanan dgn bagian yg diambil yg akhirnya pemain merugi bersama nyatanya lagi serta lagi.
Pada awalnya ia mungkin sanggup menghasilkan tdk semua keuntungan, tetapi selanjutnya kondisi menjadi buruk, pendirian berubah kacau beserta akhirnya ia mengambil bahaya lbh byk dengan menjajal bakal mengembalikan suasana dengan menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa melainkan loss yang semakin besar.
Pada kondisi seperti itulah ia mulai sadar mau ketidakmampuannya. Lazimnya masa-masa ini bertahan sewaktu 1 minggu sampai 1 bulan.
2. Fase “SD”
Langkah SD ini yakni waktu saat seorang pemain ingat hendak ketidakmampuannya. Di keadaannya ini, ia mulai menyadari perlunya lebih byk pencaharian buat dpt meraih kemenangan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia yakni trader yg nggak kompeten dan enggak memiliki ilmu bakal meraih keuntungan. Ia udah mulai belajar berhubungan metode trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, mencari jalan beragam jenis indikator bersama berharap bahwa “sistem holy grail“ mau segera ditemukan. Ada juga pemain yg menjajal belanja beserta membayar sinyal dgn kata lain proses dari orang lain, semata-mata sayangnya signal dengan kata lain aneka tips tersebut nggak beroperasi sesuai dgn keinginannya karena proses trading seseorang blm tentulah pas jika digunakan oleh orang lain. Fase ini bisa berlangsung semasa bertahun-tahun. Fase ini rata-rata adalah situasinya ketika seorang trader amat mungkin mau merasa frustrasi dan menyerah. Dapat dikatakan kira-kira empat puluh persen pemain menyerah di 3 30 hari pertama. Sedangkan 30 persennya bertahan semasa 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang sampai 2 – 3 thn bagi mendapatkan kemenangan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang akan menjadi cikal bakal pabrik profit dengan cara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Boss sekarang? Tunggu ulasan langkah “SMP”, “SMA” beserta “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
