Saturday, December 15, 2018
STRATEGI FOREX CSR
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yg dilanjutkan ke fase ulat selanjutnya selanjutnya menjadi kepompong beserta akhirnya sukses berubah kupu-kupu yg cantik; demikian jugalah fase-fase yang kudu dilewati oleh seorang trader. Ada tdk semua situasinya yang umumnya mau dialami oleh para pemain yg berkecimpung di pasar finansial. Seperti statusnya di dunia edukasi yg dimulai dari fase TK, selanjutnya SD, lalu SMP, SMA, kuliah, lulus menjadi sarjana & beroperasi di dunia profesional.
STRATEGI FOREX CSR
1. Fase “TK”
Pada umumnya di step “TK” seorang bakal trader tidaklah sadar hendak ketidakmampuannya. Ini merupakan mas-asa kesatu trader selagi memulai terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa trading adalah pola yg sangat baik untuk menghasilkan uang memakai media internet, menggunakan kisah berhasil seseorang alias temannya seorang diri yang memperoleh kondisi tersebut.
Sayangnya, mencapai kemenangan itu ternyata berbelit-belit beserta membutuhkan proses. Ia usah melatih aneka tips memperkirakan harga akan bergerak ke mana? Naik dgn kata lain bakal turun? Tanpa bimbingan yg jelas, ia hendak kehilangan pegangan dan berat hendak menerima kebingungan. Lantas ia miring mengambil banyak lokasi transaksi trading dgn ancaman besar. Kekeliruan demi kesalahan terus terjadi, dimana nilai senantiasa berlawanan dengan daerah yg diambil yang akhirnya pemain merugi beserta nyatanya lagi & lagi.
Pada awalnya ia mungkin dpt menghasilkan sebagian keuntungan, tapi selanjutnya situasi menjadi buruk, pendirian berubah kacau dan akhirnya ia mengambil ancaman ekstra banyak dgn mengetes bakal memulihkan suasana dengan menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa melainkan loss yang semakin besar.
Pada kondisi seperti itulah ia mulai sadar mau ketidakmampuannya. Biasanya masa-masa ini bertahan selagi 1 minggu hingga 1 bulan.
2. Langkah “SD”
Step SD ini yaitu saat tempo seorang pemain sadar bakal ketidakmampuannya. Di kondisinya ini, ia mulai menyadari perlunya lebih byk penghidupan utk sanggup meraih kejayaan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia adalah pemain yg tak kompeten serta enggak memperoleh pemahaman utk meraih keuntungan. Ia sudah mulai belajar berkenaan tutorial trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, mencoba bermacam ragam rupa indikator dan berharap bahwa “sistem holy grail“ bakal segera ditemukan. Ada juga pemain yang berusaha membeli beserta membayar signal atau panduan dari orang lain, semata-mata sayangnya sinyal atau teknik tersebut tak bertugas sesuai dgn keinginannya krn tata cara transaksi trading pribadi belom tentulah pantas manakala dipake oleh orang lain. Tahap ini dapat berlangsung sewaktu bertahun-tahun. Langkah ini lazimnya adalah statusnya saat seorang pemain sangat mungkin hendak merasa frustrasi bersama menyerah. Sanggup dikatakan kurang lebih 40 persen trader menyerah di tiga 31 hari pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan semasa 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 tahun utk menerima kemajuan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yg akan menjelma cikal bakal penghasil cuan dgn cara konsisten.
Bagaimana? Sudah berada ditahapan mana Anda sekarang? Tunggu ulasan langkah “SMP”, “SMA” & “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
