Tuesday, September 25, 2018
STRATEGI FOREX RUNNER
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yg dilanjutkan ke fase ulat lalu kemudian menjelma kepompong dan akhirnya berhasil menjadi kupu-kupu yang cantik; demikian jugalah fase-fase yang butuh dilewati oleh seorang trader. Ada beberapa statusnya yang umumnya mau dialami oleh para pemain yg berkecimpung di market finansial. Sebagaimana keadaannya di dunia edukasi yang dimulai dari tahap TK, setelah itu SD, lalu SMP, SMA, kuliah, lulus menjelma sarjana bersama berkarya di dunia profesional.
STRATEGI FOREX RUNNER
1. Langkah “TK”
Pada umumnya di step “TK” seorang bakal pemain tidaklah sadar akan ketidakmampuannya. Ini yakni mas-asa kesatu trader selagi memulai terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa trading adalah manual yg amat bagus bagi menciptakan uang lewat media internet, memakai cerita sukses pribadi alias temannya sendiri yang menemukan urusan tersebut.
Sayangnya, sampai kemajuan itu ternyata repot serta membutuhkan proses. Ia butuh memahirkan panduan memperkirakan harga akan bergerak ke mana? Naik dengan kata lain akan turun? Tanpa bimbingan yg jelas, ia hendak kehilangan pegangan bersama menjurus hendak menemukan kebingungan. Sesudahnya ia mengarah mengambil banyak posisi trading dengan resiko besar. Kesalahan demi kesalahan terus terjadi, dimana harga selamanya berlawanan dengan bagian yang diambil yang akhirnya trader merugi beserta nyatanya lagi dan lagi.
Pada awalnya ia mungkin bisa menghasilkan nggak semua keuntungan, tapi lantas keadaan menjadi buruk, pendirian menjadi kacau serta akhirnya ia mengambil rawan lebih byk dgn mengecek bagi memulihkan situasi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah menciptakan apa-apa melainkan loss yg lama kelamaan besar.
Pada kondisi serupa itulah ia mulai sadar akan ketidakmampuannya. Kebanyakan masa-masa ini bertahan semasa 1 minggu hingga 1 bulan.
STRATEGI FOREX RUNNER
2. Langkah “SD”
Fase SD ini merupakan masa saat seorang trader sadar mau ketidakmampuannya. Di kondisinya ini, ia mulai menyadari perlunya lebih byk karier utk bisa meraih keberhasilan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia ialah trader yg tak kompeten serta tidak mempunyai pelajaran utk meraih keuntungan. Ia sudah mulai belajar tentang langkah trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, menjajal beraneka rupa model indikator beserta berharap bahwa “sistem holy grail“ mau secepatnya ditemukan. Ada juga trader yg menguji memesan serta membayar sinyal dgn kata lain teknik dari orang lain, cuma sayangnya sinyal dengan kata lain cara tersebut enggak berkarya sinkron dengan keinginannya karena cara transaksi trading seseorang belum tentulah cocok jika dipake oleh orang lain. Fase ini mampu berlangsung selagi bertahun-tahun. Fase ini rata-rata merupakan statusnya tempo seorang trader amat mungkin bakal merasa frustrasi dan menyerah. Dpt dikatakan kira-kira empat puluh persen trader menyerah di tiga bln pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan selama 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 tahun utk menemukan kemajuan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang mau berubah cikal bakal pembuat keuntungan dengan cara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Pembaca sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” serta “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
