Saturday, October 13, 2018
TRADING SAHAM HALAL ATAU HARAM
Ibarat metamorfosa seekor kupu-kupu; yang bermula dari telur yg dilanjutkan ke langkah ulat lantas lalu menjelma kepompong serta akhirnya berhasil berubah kupu-kupu yang cantik; demikian jugalah fase-fase yang harus dilewati oleh seorang trader. Ada tdk semua statusnya yg umumnya akan dialami oleh para pemain yang berkecimpung di market finansial. Seperti keadaannya di dunia edukasi yang dimulai dari tahap TK, setelah itu SD, kemudian SMP, SMA, kuliah, lulus menjadi sarjana beserta beroperasi di dunia profesional.
TRADING SAHAM HALAL ATAU HARAM
1. Step “TK”
Pada umumnya di fase “TK” seorang bakal trader tidaklah ingat bakal ketidakmampuannya. Ini yakni mas-asa kesatu pemain ketika mendahului terjun ke dalam dunia trading. Ia tahu bahwa trading yakni bimbingan yang amat positif utk menciptakan uang lewat media internet, lewat kisah berhasil seseorang alias temannya sendiri yang menerima perihal tersebut.
Sayangnya, sampai kesuksesan itu nyatanya repot dengan membutuhkan proses. Ia mesti membimbing proses memperkirakan nilai hendak bergerak ke mana? Naik alias hendak turun? Tanpa bimbingan yang jelas, ia mau kehilangan pegangan dengan cenderung bakal menerima kebingungan. Selanjutnya ia miring mengambil byk area transaksi trading dgn ancaman besar. Kesalahan demi kekeliruan terus terjadi, dimana harga selalu berlawanan dgn daerah yg diambil yang akhirnya trader merugi serta nyatanya lagi & lagi.
Pada awalnya ia mungkin dapat membuat tidak semua keuntungan, tapi kemudian situasi berubah buruk, anggapan berubah kacau dengan akhirnya ia mengambil bahaya ekstra banyak dgn mencari akal bagi mengembalikan kondisi dgn menggandakan transaksinya. Sayangnya, balas dendam tidaklah membuat apa-apa melainkan kerugian yg makin lama besar.
Pada keadaan serupa itulah ia mulai ingat mau ketidakmampuannya. Umumnya masa-masa ini bertahan selama 1 minggu sampai 1 bulan.
2. Langkah “SD”
Fase SD ini ialah wkt momen seorang trader ingat akan ketidakmampuannya. Di statusnya ini, ia mulai menyadari perlunya lebih banyak pencaharian utk mampu meraih keberhasilan di dunia trading. Ia mulai menyadari bahwa ia yakni trader yg tak kompeten serta tak memperoleh ilmu utk meraih keuntungan. Ia udah mulai belajar berhubungan sistem trading, membaca website-website trading, menguji robot-robot, masuk ke forum-forum, menguji berbagai tipe indikator & berharap bahwa “sistem holy grail“ akan selekasnya ditemukan. Ada juga pemain yg menguji pesan & membayar sinyal atau pola dari orang lain, hyn sayangnya signal dengan kata lain aturan tsb tidak beroperasi sinkron dengan keinginannya sebab tips transaksi trading seseorang blm tentulah sinkron kalau diperlukan oleh orang lain. Fase ini dpt berlangsung selagi bertahun-tahun. Fase ini rata-rata merupakan kondisinya tempo seorang trader sangat mungkin bakal merasa frustrasi dan menyerah. Mampu dikatakan berkisar 40 persen pemain menyerah di 3 30 hari pertama. Sedangkan tiga puluh persennya bertahan selama 1 tahun. Sedangkan 20 persen masih terus berjuang hingga 2 – 3 tahun bakal mendapatkan keberhasilan di bidang ini. Namun, 10 persen sisanya inilah, yang bakal berubah cikal bakal produsen keuntungan dgn cara konsisten.
Bagaimana? Udah berada ditahapan mana Bro/Sis sekarang? Tunggu ulasan fase “SMP”, “SMA” bersama “Universitas” di pembahasan selanjutnya. Semoga bermanfaat.
